MaknaFilosofi PMII. Dari namanya PMII disusun dari empat kata yaitu “Pergerakan”, “Mahasiswa”, “Islam”, dan “Indonesia” . Makna “Pergerakan” yang dikandung dalam PMII adalah dinamika dari hamba (makhluk) yang senantiasa bergerak menuju tujuan idealnya memberikan kontribusi positif pada alam sekitarnya. KaumMuslimin sepatutnya menyambut kedatangan sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Hal tersebut karena Allah SWT telah menjadikan hari-hari pertama bulan Dzulhijjah sebagai musim kebaikan baik bagi para jamaah haji maupun bagi yang sedang tidak melaksanakan Selainitu, dalam berita populer hari ini juga tersaji topik hangat tentang penampilan baru Pasha 'Ungu' yang menjadi sorotan netizen. Do'a Awal dan Akhir Tahun Lengkap dengan Bahasa Arab dan Indonesia 18 Juli 2022, 20:07 WIB. Arti Lirik Sholawat Gus Dur 'Syiir Tanpo Waton', Dikarang untuk Ingatkan Jalan Hidup Manusia 18 Juli 2022, 20: artidan lirik Syiir Tanpo Waton--> About; Contact; Sitemap; Disclaimer; Cak Madi. Free blogger template, kesehatan, humor, cerita lucu Feature; Foto; Video; Links. Romeltea; RT Media; Download Template Ini; Home » Religi » Lirik Syiir Tanpo Waton Lirik Syiir Tanpo Waton Kiranyabukan hanya Sujiwo Tejo melalui tembang lagu Sosrokartono dalam memberi pesan kehidupan melalui syairnya. Tetapi kiranya Gus Dur (K.H Abdurrahman Wahid) turut memberi dan meninggalkan pesan kehidupan melalui syair lagunya yakni “Syiir tanpo waton”. Kemudian, dalam berdakwah kita tahu pada zaman Walisongo juga terdapat Sunan Sholawatini lebih dikenal setelah di lantunkan Alm Gus Dur, hingga sebagian Masyarakat lebih mengenal Sholawat Gus Dur, dengan ini kami mencoba mentranslate . October 31, 2020 2 min read Syiir Tanpo Waton Lengkap bahasa Arab, bahasa jawa dan arti terjemahannya. Assalamu’alaikum. Pasa kesempatan kali ini kami akan berbagi tentang lirik Sholawat Syiir Tanpo Waton, yang akan kami tulisakan dalam bentuk bahasa Arab, Jawa dan terjemahaan Indonesia nya. Syiir tanpo waton disusun oleh KH. Moh. Nizam As-Sofa atau yang akrab dipanggil dengan Gus Nizam, beliau adalah seorang pengasuh Pondok Pesantren Ahlus Shofa wal Wafa, di desa Wono ayu Kabupaten Sidoarjo Jawa timur. Beliau adalah cucu dari KH. Sahlan, yang merupakan seorang ulama besar dari Krian. Nah itulah sedikit keterangan mengenai asal usul syiir tanpa waton, berikut di bawah ini adalah lirik syiirannya. Lihat juga Lirik Lagu Turi Putih Lirik Syiir Tanpo Waton اَسْتَغْفِرُالله رَبَّ الْبَرَايَا اَسْتَغْفِرُ الله مِنَ الْخَطَايَا رَبِّ زِدْنِيْ عِلْمًا نَافِعًا وَوَفِّقْنِيْ عَمَلًا صَالِحًا يَا رَسُوْلَ الله سَلاَمٌ عَلَيْك يَا رَفِيْعَ الشَّانِ وَالدَّرَجِ عَطْفَةً يَاجِيْرَةَ الْعَلَمِ يَا اُهَيْلَ الْجُوْدِ وَالْكَرَمِ Ngawiti ingsun nglaras syi’iran Kelawan muji maring pengeranAku ”memulai menembangkan syiir dengan memuji kepada Tuhan Kang paring rohmat lan kenikmatan Rino wengine tanpo pitungan Yang memberi rahmat dan kenikmatan siang dan malam tanpa perhitungan Duh bolo konco priyo wanito Ojo mung ngaji syare’at bloko Wahai para sahabat pria dan wanita jangan hanya belajar syariat saja Gur pinter dongeng nulis lan moco Tembe mburine bakal sangsoro Hanya pandai mendongeng bicara, menulis, dan membaca akhirnya hanya akan sengsara Lihat juga Lirik Sholawat Padang Bulan Akeh kang apal Qur’an hadise Seneng ngafirke marang liyane Banyak yang hafal Al-Qur’an dan hadisnya suka mengkafirkan orang lain Kafire dewe ndak digatekke Yen isih kotor ati akale Kekafirannya sendiri tidak diperhatikan kalau masih kotor hati dan akalnya Gampang kabujuk nafsu angkoro Ing pepaese gebyare donyo Mudah tertipu nafsu angkara dalam hiasan gemerlapnya dunia Iri lan meri sugihe tonggo Mulo atine peteng lan nisto Iri dan dengki kekayaan tetangga maka hatinya gelap dan nista Ayo sedulur jo nglaleake Wajibe ngaji sa’pranatane Mari saudara jangan melupakan kewajiban mengaji belajar lengkap dengan aturannya Nggo ngandelake iman tauhide Baguse sangu mulyo matine Untuk menebalkan iman tauhidnya bagusnya bekal mulia matinya Kang aran sholeh bagus atine Kerono mapan seri ngelmune Yang disebut orang shaleh itu bagus hatinya Karena sempurna seri keilmuannya Lihat juga Lirik Lagu Lir-ilir Laku thoriqat lan ma’rifate Ugo haqiqot manjing rasane Melakukan thariqat dan ma’rifatnya juga hakikat meresap rasanya اَسْتَغْفِرُالله رَبَّ الْبَرَايَا اَسْتَغْفِرُ الله مِنَ الْخَطَايَا رَبِّ زِدْنِيْ عِلْمًا نَافِعًا وَوَفِّقْنِيْ عَمَلًا صَالِحًا Al-Qur’an qodim wahyu minulyo Tanpo tinulis iso diwoco Al-Qur’an qadim wahyu yang mulia Tanpa ditulis bisa dibaca Iku wejangan guru waskito Den tancepaken ing jero dodo Itu wejangan pesan guru yang waskita Ditancapkan ke dalam dada Kumantil ati lan pikiran Mrasuk ing badan kabeh jeroan Tergantung tertempel di hati dan pikiran Merasuk ke dalam badan dan tubuh Mukjizat Rosul dadi pedoman Minongko dalan manjinge iman Mukjizat Rasul Al-Qur’an jadi pedoman sebagai jalan masuknya iman Kelawan Alloh kang moho suci Kudu rangkulan rino lan wengi Kepada Allah yang Maha Suci Harus berpelukan mendekatkan diri siang dan malam Ditirakati diriyadhahi Dzikir lan suluk jo nganti lali Diusahakan dan dilatih Dzikir dan suluk jangan sampai dilupakan Uripe ayem rumongso aman Dununge roso tondo yen iman Hidupnya tenteram dan merasa aman itulah perasaan tanda beriman Sabar narimo nadjan pas-pasan Kebeh tinakdir saking pengeran Sabar menerima meskipun hidup pas-pasan Semua sudah ditakdirkan dari Tuhan Kelawan konco dulur lan tonggo Kang podo rukun ojo dursilo Terhadap teman, saudara, dan tetangga Rukunlah jangan bertengkar Iku sunnahe rosul kang mulyo Nabi Muhammad panutan kito Itu sunnah Rasul yang mulia Nabi Muhammad suri tauladan kita Ayo nglakoni sekabahane Alloh kang bakal ngangkat drajate Ayo jalani semua Allah yang akan mengagnkat derajatnya Senajan asor toto dzohire Ananging mulyo maqom drajate Meskipun rendah secara lahiriyah Namun mulia kedudukan derajatnya di sisi Allah Lamun palastro ing pungkasane Ora kesasar roh lan sukmane Ketika ajal telah datang di akhir Tidak tersesat roh dan sukma raga nya Den gadang Alloh swargo manggone Utuh mayite ugo ulese Disanjung Allah surga tempatnya Utuh lengkap jasadnya juga kain kafannya يَا رَسُوْلَ الله سَلاَمٌ عَلَيْك يَا رَفِيْعَ الشَّانِ وَالدَّرَجِ عَطْفَةً يَاجِيْرَةَ الْعَلَمِ يَا اُهَيْلَ الْجُوْدِ وَالْكَرَمِ Nah itulah lirik syiir tanpo waton yang dapat kami sampaikan, lebih dan kurangnya kami mohon maaf, Terima kasih dan wassalam. Lihat juga lirik sholawat lainnya Lirik Qomarun Lirik Lagu Alangkah Indahnya Lirik Sholawat Isyfa’lana Lirik Sholawat Asyghil Adz-dzholimin Sholawat Assalamualaika Zainal Anbiya Lirik Lagu Oi Adik Berjilbab Unggu Surat Cinta Untuk Nabi Lirik Sholawat Busyro Lana Lirik Sholawat Addinu Lana Lirik Sholawat Assubhubada Lirik Rohatil Athyaru Tasydu Lirik Lagu Man Ana Oleh M. Alif Maulana* Pelajar MA Unggulan Nuris Jember, kelas XII IPA Mungkin judul syiir tersebut sudah tidak asing lagi di telinga kita. lebih-lebih terhadap kaum sarungan dan juga tidak jarang kita dengarkan syiir tersebut dijadikan dzikiran sebelum shalat berjamaah,baik di musholla ataupun di artikel singkat ini akan dipaparkan fakta dan makna seputar syiir tersebut Fakta Banyak orang yang mengatakan bahwa syiir tersebut merupakan ciptaan dari Alm KH Abdurrahman Wahid,mantan presiden RI ke empat. namun, pada nyatanya syiir tersebut di ciptakan oleh KH Mohammad Nizam As-Shofa yang merupakan pengasuh ponodk pesantren Ahlus-Shofa Wal-Wafa yang beralamat di Desa simoketawang Kecamatan Wonoayu Sidoarjo. dalam segi usia,Gus Nizam jaul lebih muda disbanding Gus Dur. namun dari segi suara,tidak bisa dibedakan yang mana suara Gus Dur dan yang mana suara Gus Nizam. mungkin persamaan suaralah yang menyebabkan sebagian orang meyakini bahwa syiir tanpo waton merupakan ciptaan Gus Dur. Ketika diminta komentar tentang kepopuleran syiirnya yang dianggap oleh sebagian orang adalah sauara dan karya Gus Dur,Gus Nizam tidak mempermasalahkannya “Kalau memang dengan sebutan syiir Gus Dur masyarakat luas bias mendengar. maka saya malah bersyukur dan tidak mempermasalahkannya. Toh tujuannya sama, demi syiar Islam,” ujarnya kepada HARIAN BANGSA. Makna Setelah mengetahui fakta tentang pengarang Syiir Tanpo Waton tersebut, akan dibahas mengenai makna yang terkandung di syiir yang berjumlah 14 bait ini. أستغفر الله رب البرايا أستغفر الله من الخطايا aku memohon ampun kepada Allah,Tuhan Maha Penerima Taubat aku memohon ampun kepada Allah dari segala dosa ربي زدني علما نافعا و وفقّني عملا صالحا Tuhanku,tambahkan kepadaku ilmu yang bermanfa’at dan berikanlah kepadaku amal yang shalih يا رسول الله سلام عليك يا رفيع الشان والدرج keselamatan atasmu wahai Rasulullah wahai yang sangat tinggi martabat dan derajatnya عطفة يا جيرة العا لم يا أهيل الجو د و الكرم Rasa kasihmu wahai pemimpin tetangga wahai ahli dermawan dan pemurah hati Di awal bait, tepatnya larik pertama terdapat lantunan berupa permintaan ampunan terhadap Allah SWT yang Maha Penerima Taubat atas segala dosa yang dilakukan. Di larik ke dua, terdapat do’a untuk diberi tambahan ilmu yang bermanfa’at dan juga amal shalih. Di larik ke tiga, terdapat ucapan salam yang disampaikan terhadap Rasulullah SAW yang sangat tinggi martabat dan derajatnya. Dan di larik ke empat terdapat sanjungan kepada Rasul SAW atas sifatnya yang dermawan dan pemurah hati. Jadi,dalam bait pertama Syiir Tanpo Waton berisi tentang permintaan ampunan,do’a,salam kepada Rasul,dan sanjungan kepada Rasul. Ngawiti ingsun nglaras syiiran kelawan muji maring pengeran Aku memulai menyanyikan syair dengan memuji kepada Tuhan Kang paring rohmat lan kenikmatan rino wengine tanpo pitungan yang telah memberikan Rahmat dan kenikmatan siang dan malam tanpa perhitungan Di dalam bait kedua, pengarang memulai syiirnya dengan memuji kepada Tuhan yaitu Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan kenikmatan kepada kita di waktu siang atau di waktu malam dan itupun tanpa perhitungan. Berbeda dengan kita, yang sering memperhitungkan barang yang kita berikan terhadap orang lain. Padahal, segala sesuatu yang kita miliki hanyalah titipan dari Allah. Duh bolo konco priyo wanito ojo mung ngaji syareat bloko Wahai para teman pria dan wanita jangan hanya belajar ilmu syariat saja Gur pinter ndongeng nulis lan moco tembeh mburine bakal sengsoro Hanya pintar bicara,menulis dan membaca esok hari akan sengsara Di dalam bait ke tiga, pengarang berpesan kepada semua orang baik laki-laki ataupun perempuan supaya tidak hanya belajar ilmu syari’at saja. Namun hendaknya juga mempelajari ilmu pengetahuan teknologi. Sehingga, terjadi keseimbangan antara ilmu dunia dan di akhirat. Menurut Imam Al-Ghazali, orang yang hanya ahli dalam ilmu agama saja,maka orang tersebut didibaratkan seperti orang pincang pincang. Namun,jika hanya ahli dalam ilmu dunia saja, maka orang tersebut diibaratkan seperti orang yang buta. Akeh kang apal Quran Haditse seneng ngafirke marang liyane Banyak yang hafal Al Quran dan Hadits senang mengkafirkan kepada orang lain Kafire dhewe ghak digatekke yen isih kotor ati akale Kafirnya sendiri tidak dihiraukan jika masih kotor hati dan akalnya Baca juga Pemimpin Teladan Idaman Kaum Sarungan Di dalam bait ke empat, pengarang berpendapat bahwa banyak ornag yang hanya menghafal Al Quran dan Hadits tidak dengan makna atau kandungan di dalamnya atau hanya pemahaman tekstualis saja. Sehingga, hafalan tersebut hanya di gunakan untuk mengkafirkan orang lain. Dan anehnya kesalahannya sendiri tidak pernah diketahui. Sesuai dengan peribahasa “semut di seberang lautan tampak,gajah di pelupuk mata tidak tampak”. Gampang kabujuk nafsu angkoro ing pepaese gebyare ndunyo Gampang terbujuk nafsu angkara dalam hiasan gemerlapnya dunia Iri lan meri sugihe tonggo mulo atine petteng lan nisto iri dan dengki kekayaan tetangga Maka hatinya peteng lan nisto Di dalam bait ke lima, pengarang menyampaikan bahwa orang yang tidak kuat imannya maka akan dibutakan oleh gemerlapnya perhiasan dunia atau orang tersebut menjadi cinta dunia sehingga melupakan urusan akhiratnya dan juga menyebabkan perasaan iri dan dengki terhadap orang lain yang lebih beruntung daripada kita. KH Muhyiddin Abdusshomad berkata “harta cukup di tangan, tidak di hati,”. Maka dari itu, bukannya tidak boleh mencari dunia, tapi sampai melebihi batas sehingga membutakan mata hatinya. Ayo sedulur jo ngelaleake wajibe ngaji sak pranatane Ayo saudara jangan melupakan wajibnya megaji lengkap dengan aturannya Nggo ngandelake iman tauhide baguse sangu mulyo matine Untuk mempertebal iman tauhidnya bagusnya bekal mulia matinya Di dalam bait ke enam, pengarang mengajak untuk tidak melupakan wajibnya mengaji dengan aturan-aturannya. Tidak hanya mengaji sembarangan sehingga ilmunya tidak bermanfa’at. Dengan mengaji tersebut iman tauhid kita akan tebal dan kokoh. Sehingga, kita mempunyai bekal yang cukup untuk melakukan perjalanan di akhirat. Kang aran sholeh bagus atine kerono mapan sari ngilmune Yang disebut sholeh adalah bagus hatinya karena mapan lengkap ilmunya Laku thoriqot lan makrifate ugo hakekot manjing rasane Menjalankan tarekat dan makrifatnya juga hakikat meresap rasanya Di dalam bait ke tujuh, pengarang mendifinisikan orang shalih adalah orang yang bagus hatinya, ilmunya baik, menjalankan thariqat, dan mencapai hakikat. Thariqat adalah jalan /cara implementasi syariat. Yaitu cara yang ditempuh seseorang menuju Allah SWT atau usaha pendekatan terhadapNya. Makrifat adalah pengenalan terhadap jalan yang mengantarkan manusia dekat dengan Allah SWT, mengenalkan rintangan dan halauan yang ada dalam proses pendekatan diri kepada Allah SWT. Hakikat adalah akhir perjalanan mencapai tujuan dalam proses pendekatan diri kepada Allah SWT. Al Quran qodim wahyu minulyo tanpo tinulis iso diwoco Al Quran qodim wahyu mulia tanpa ditulis bisa di baca Iku wejangan guru waskito den tancepake ing njero dodo Itulah petuah guru yang mumpuni segera tancapkan di dalam dada Al Quran adalah kitab Allah SWT yang terakhir dari empat kitab Allah yang ada. Al Quran diturunkan melalui malaikat Jibril AS kepada Rasulullah Muhammad SAW yang ummi buta huruf. Di larik pertama bait ke delapan ini pengarang membantah anggapan bahwa Al Quran dikarang oleh Nabi Muhammad SAW, akan tetapi Al Quran memang diciptakan oleh Allah SWT semata. Bagaimana mungkin Nabi Muhammad SAW dapat mengarang karangan setingkat Al Quran tersebut. Al Quran merupakan pedoman hidup bagi manusia, maka dari itu pengarang berpesan untuk menancapkan Al Quran tersebut ke dalam dada. Maksudnya, mengamalkan isi kandungan Al Quran di dalam kehidupan kita. Kumantil ati lan pikiran mrasuk ing badan kabeh jeroan menempel di hati dan pikiran merasik dalam badan dan seluruh hati Mukjizat Rosul dadhi pedoman minongko dhalan manjinge iman mukjizat Rasul jadi pedoman sebagai sarana masuknya iman Di dalam bait ke Sembilan ini, pengarang menjelaskan bahwa ketika Mukjizat Rasulullah SAW yaitu Al Quran sudah melekat di hati dan fikiran seseorang. Maka iman telah masuk kepada orang tersebut yang telah menjadikan Al Quran sebagai sarana masuknya iman. Sungguh beruntung orang tua yang memiliki anak yang dapat membaca dan mengamalkan isi Al Quran. Karena di dalam Hadits disebutkan. عَنْ سَهْلِ بْنِ مُعَاذٍ الْجُهَنِيِّ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَرَأَ الْقُرْآنَ وَعَمِلَ بِمَا فِيهِ أُلْبِسَ وَالِدَاهُ تَاجًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ ضَوْءُهُ أَحْسَنُ مِنْ ضَوْءِ الشَّمْسِ فِي بُيُوتِ الدُّنْيَا لَوْ كَانَتْ فِيكُمْ فَمَا ظَنُّكُمْ بِالَّذِي عَمِلَ بِهَذَا رواه أبو داود “Hadis dari Sahl bin Muadz Al Juhani dari ayahnya bahwa Rasulullah SAW bersabda Barangsiapa yang membaca Al-Qur’an dan melaksanakan apa yang terkandung di dalamnya mengamalkannya, maka kedua orang tuanya pada hari kiamat nanti akan dipakaikan mahkota yang sinarnya lebih terang dari pada sinar matahari di dalam rumah-rumah didunia, jika matahari tersebut ada diantara kalian, maka bagaimana perkiraan kalian dengan orang yang melaksanakan isi Al Qur’an?’ Daud. Kelawan Alloh Kang Moho Suci kudu rangkulan rino lan wengi Kepada Allah Yang Maha Suci harus mendekatkan diri siang dan malam Ditirakati diriyadloi dzikir dan suluk jo nganti lali Diusahakan dengan sungguh-sungguh secara ikhlas dzikir dan suluk jangan sampai lupa Di dalam bait ke sepuluh, pengarang memaparkan bahwa apabila kita harus mendekatkan diri kepada Allah baik di waktu siang ataupun malam secara ikhlas,tirakatmeninggalkan hal yang nyaman di dalam urusan dunia, dzikir dan sulukmenempuh jalan spiritual menuju Allah. Dengan itu semua insya Allah kita akan mendapatkan ridanya. Amin Uripe ayem rumongso aman dununge roso tondo yen iman hidupnya tentram merasa aman mantapnya rasa tandanya beriman Sabar narimo najan pas-pasan kabeh tinakdir saking pengeran Sabar menerima meski hidup pas-pasan semua itu takdir dari Tuhan Di dalam bait ke sebelas, pengarang menjelaskan bahwa ketika iman sudah mantap, maka hidup kita akan tentram, dan akan diberi kesabaran meskipun dengan hidup pas-pasan. Karena semua takdir itu berasal dari Tuhan. Tugas kita hanya berusaha dan berdo’a, soal hasil serahkan kepada Allah SWT. Seperti yang dikatakan Ibnu Athaillah As Sakandari di dalam kitab Al Hikam “besarnya semangat tidak akan bisa menerobos kokohnya dinding takdir,”. Kelawan konco dulur lan tonggo kang podo rukun ojo ngesio Terhadap teman, saudara dan tetangga yang rukunlah jangan bertengkar Iku sunahe Rosul kang mulyo Nabi Muhammad panutan kito Itu sunnahnya Rasul yang mulia Nabi Muhammad tauladan kita Di dalam bait ke duabelas, pengarang berpesan kepada kita sesama manusia untuk selalu hidup rukun. Meskipun berbeda agama, ras, suku, dan lain sebagainya, kita harus tetap berbuat baik. Seperti perkataan Almarhum KH Abdurrahman Wahid “Tidak penting apapun agama atau sukumu. Kalau kamu bisa melakukan sesuatu yang baik untuk semua orang, orang tidak pernah bertanya apa agamamu,”. Dan juga, menurut pengarang hidup rukun merupakan sunnah Rasul SAW yang menjadi suri tauladan kita. Dengan hidup rukun, maka hidup kita akan aman dan tentram. Ayo nglakoni sekabehane Alloh kang bakal ngangkat drajate Ayo jalankan semuanya Allah yang akan mengangkat derajatnya Senajan asor toto dhohire ananging mulyo maqom drajate Walaupun rendah tampilan dohirnya namun mulia maqom derajatnya di sisi Allah Di dalam bait ke tigabelas, pengarang mengajak kita untuk melakukan perintah dan larangan Allah SWT. Ketika kita telah melaksanakan semua perintah dan menjauhi larangan-Nya, maka Allah yang akan mengangkat derajat kita. tidak masalah walaupun tampilan dohir kita rendah di mata mkhluq, namun di sisi Allah kita mendapatkan derajat yang tinggi. Dan orang zaman sekarang banyak menilai orang lain di sisi dohirnya saja, atau hanya meilhat bungkusnya saja tanpa menilai isinya juga. Lamun palastro ing pungkasane ora kesasar roh lan sukmane ketika ajal telah datang di akhir hayatnya tidak tersesat roh dan sukmanya Den gadang Alloh swargo manggone utuh mayyite ugo ulesse Dirindukan Allah surga tempatnya utuh jasad juga kain kafannya يا رسول الله سلام عليك يا رفيع الشان والدرج عطفة يا جيرة العا لم يا أهيل الجو د و الكرم Di dalam bait terakhir, ke empat belas, pengarang menyampaikan bahwa ketika kita sudah bertaqwa seperti yang telah dijelaskan dalam bait sebelumnya, yaitu melaksanakan perintah Allah SWT dan menjauhi larangannya, maka ketika ajal telah menjemput, roh dan sukma kita tidak akan tersesat. Dan juga, kita telah dirindukan oleh Allah SWT sehingga kita meninggal dalam keadaan husnul khatimah. Dan jasad yang terkubur akan dijaga oleh Allah SWT, sehingga jasad dan kain kafannya tidak rusak. tulah makna Syiir Tanpo Waton yang banyak didengar di kalangan masyarakat. Sangat banyak sekali pelajaran yang bisa kita ambil untuk diamalkan. Sehingga, kita akan hidup bahagia dunia dan di akhrat. Amin. Sebenarnya syiir yang dalam bahasa Indonesia berarti 'syiir tidak asal-asalan' ini bukanlah ciptaan Gus Dur. Namun, karena kepopuleran syiir ini berkat Gus Dur, maka syiir ini dianggap ciptaan beliau. Sejatinya, KH. Moh. Nizam As-Sofa alias Gus Nizam, pengasuh Pondok Pesantren Ahlus Shofa wal-Wafa, Wonoayu, Sidoarjo, Jawa Timur yang menciptakannya. Beliau adalah cucu KH. Sahlan yang tidak lain merupakan ulama besar dari daerah Krian. Berdasarkan cerita yang berkembang, suara Gus Nizam ketika direkam memang mirip dengan suara Gus Dur. Oleh sebab itu tidak heran jika banyak masyarakat yang salah paham terkait hal ini. baca juga Yenny Wahid Tjahjo Anak Ideologis Bung Karno Tiga Paradigma Gus Dur dalam Membangun Relasi Agama dan Negara Humor Gus Dur Saat Gus Dur Bikin Wartawan Frustasi Dari segi arti, syiir Gus Dur ini memiliki makna yang luas tentang kehidupan sehari-hari. Termasuk berkaitan tentang pembelajaran hidup agar tidak terlena oleh gemerlapnya persoalan dunia yang hanya sesaat. Selain itu, syiir ini mengandung pesan tentang larangan merendahkan orang lain supaya kelak tidak tersesat di akhirat. Berikut lirik dan terjemahan dari syiir tanpo waton Ngawiti ingsun nglaras syi’iran Kelawan muji maring pengeran Aku memulai menembangkan menyanyikan syiir, dengan memuji kepada Tuhan Kang paring rohmat lan kenikmatan Rino wengine tanpo pitungan Yang memberi rahmat dan kenikmatan siang dan malam tanpa perhitungan Duh bolo konco priyo wanito Ojo Mung ngaji syare'at bloko Wahai para sahabat pria dan wanita jangan hanya belajar syariat belaka Gur pinter dongeng, nulis lan moco Tembe mburine bakal sangsoro Hanya pandai mendongeng bicara, menulis, dan membaca akhirnya hanya akan sengsara Akeh kang apal Qur’an hadise Seneng ngafirke marang liyane Banyak yang hafal Al-Qur’an dan hadisnya suka mengafirkan orang lain Kafire dewe ndak digatekke Yen isih kotor ati akale Kekafirannya sendiri tidak diperhatikan kalau masih kotor hati dan akalnya Gampang kabujuk nafsu angkoro Ing pepaese gebyare donyo Mudah tertipu nafsu angkara dalam hiasan gemerlapnya dunia Iri lan meri sugihe tonggo Mulo atine peteng lan nisto Iri dan dengki kekayaan tetangga maka hatinya gelap dan nista Ayo sedulur jo nglaleake Wajibe ngaji sa’pranatane Mari saudara jangan melupakan kewajiban mengaji belajar lengkap dengan aturannya Nggo ngandelake iman tauhide Baguse sangu mulyo matine Untuk menebalkan iman tauhidnya bagusnya bekal mulia matinya Kang aran sholeh bagus atine Kerono mapan seri ngelmune Yang disebut orang shaleh itu bagus hatinya, karena sempurna seri keilmuannya Laku thoriqat lan ma’rifate Ugo haqiqot manjing rasane Melakukan thariqat dan ma’rifatnya juga hakikat meresap rasanya Al-Qur’an qodim wahyu minulyo Tanpo tinulis iso diwoco Al-Qur’an qadim wahyu yang mulia, tanpa ditulis bisa dibaca Iku wejangan guru waskito Den tancepaken ing jero dodo Itu wejangan pesan guru yang waskita, ditancapkan ke dalam dada Kumantil ati lan pikiran Mrasuk ing badan kabeh jeroan Tergantung tertempel di hati dan pikiran, merasuk ke dalam badan dan tubuh Mukjizat Rosul dadi pedoman Minongko dalan manjinge iman Mukjizat Rasul Al-Qur’an jadi pedoman, sebagai jalan masuknya iman Kelawan Alloh kang moho suci Kudu rangkulan rino lan wengi Kepada Allah yang Maha Suci, harus berpelukan mendekatkan diri siang dan malam Ditirakati diriyadhahi Dzikir lan suluk jo nganti lali Diusahakan dan dilatih, zikir dan suluk jangan sampai dilupakan Uripe ayem rumongso aman Dununge roso tondo yen iman Hidupnya tenteram dan merasa aman, itulah perasaan tanda beriman Sabar narimo nadjan pas-pasan Kebeh tinakdir saking pengeran Sabar menerima meskipun hidup pas-pasan, semua sudah ditakdirkan dari Tuhan Kelawan konco dulur lan tonggo Kang podo rukun ojo dursilo Terhadap teman, saudara, dan tetangga, rukunlah jangan bertengkar Iku sunnahe rosul kang mulyo Nabi Muhammad panutan kito Itu sunnah Rasul yang mulia, Nabi Muhammad suri tauladan kita Ayo nglakoni sekabahane Alloh kang bakal ngangkat drajate Ayo jalani semua, Allah yang akan mengagnkat derajatnya Senajan asor toto dzohire Ananging mulyo maqom drajate Meskipun rendah secara lahiriyah, namun mulia kedudukan derajatnya di sisi Allah Lamun palastro ing pungkasane Ora kesasar roh lan sukmane Ketika ajal telah datang di akhir, tidak tersesat roh dan sukma raga nya Den gadang Alloh swargo manggone Utuh mayite ugo ulese Disanjung Allah surga tempatnya, utuh lengkap jasadnya juga kain kafannya. Wallahu A'lam.[] Teks Lirik Syi'ir Tanpo Waton dan Artinya - Pada kesempatan kali ini akan kita bahas mengenai sholawat berjudul "Tanpo Waton" yang sangat populer dan melegenda. setiap hari syi'ir tanpo waton ini selalu diputar baik di musholla maupun masjid masjid hampir diseluruh indonesia khususnya daerah pulau jawa. biasanya diputar sesaat sebelum waktu sholat 5 waktu terutama saat shalat maghrib dan subuh. syair dan liriknya sendiri menggunakan bahasa jawa serta mengandung makna dan arti yang dalam serta penuh nasehat. nada lagunya sendiri juga sangat enak didengar dan menggetarkan hati. tak heran jika sholawat tanpo waton ini begitu cepat dikenal masyarakat tanah air. Namun ada yang menarik jika kita membahas shalawat tanpo wathon ini. yaitu mengenai siapa sebenarnya pencipta dan pengarang syi'ir tanpo waton ini? masyarakat pada umunya menganggap KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur lah yang menciptakan sekaligus melantunkan syi'ir tanpo waton ini. masyarakat bahkan banyak yang menamai syiir tanpo waton dengan sebutan sholawat gusdur karena lebih mudah diucapkan. namun yang perlu anda ketahui, ternyata pengarang sesungguhnya sekaligus yang menyanyikannya adalah KH Mohammad Nizam As-shofa Gus Nizam, pemangku pondok pesantren Ahlus-Shofa Wal-Wafa Sidoarjo. Baca Juga Lirik Sholawat Qomarun Sidnan Nabi Nah, kembali ke intinya sesuai judul bahwa pada artikel kali ini akan kami bagikan tentang teks lirik syi'ir tanpo waton lengkap beserta arti/terjemahan bahasa indonesianya agar bisa menjadi bahan renungan sekaligus pelajaran. so berikut ini teks lirik lengkapnya . . . Astagfirullah robbal baroya Astagfirulloh minal khotoya Robbi zidni `ilmannaafii’a Wawaffikni `amalan sholiha Yaa rosulallah salammun’alaik Yaa rofi’asaaniwaddaaroji Atfatayaji rotall `aalami Yauhailaljuu diwaalkaromi Ngawiti ingsun nglaras syi’iran aku memulai menembangkan syi’ir Kelawan muji maring Pengeran dengan memuji kepada Tuhan Kang paring rohmat lan kenikmatan yang memberi rohmat dan kenikmatan Rino wengine tanpo pitungan 2X siang dan malamnya tanpa terhitung Duh bolo konco priyo wanito wahai para teman pria dan wanita Ojo mung ngaji syareat bloko jangan hanya belajar syari’at saja Gur pinter ndongeng nulis lan moco hanya pandai bicara, menulis dan membaca Tembe mburine bakal sengsoro 2X esok hari bakal sengsara Akeh kang apal Qur’an Haditse banyak yang hapal Qur’an dan Haditsnya Seneng ngafirke marang liyane senang mengkafirkan kepada orang lain Kafire dewe dak digatekke kafirnya sendiri tak dihiraukan Yen isih kotor ati akale 2X jika masih kotor hati dan akalnya Gampang kabujuk nafsu angkoro gampang terbujuk nafsu angkara Ing pepaese gebyare ndunyo dalam hiasan gemerlapnya dunia Iri lan meri sugihe tonggo iri dan dengki kekayaan tetangga Mulo atine peteng lan nisto 2X maka hatinya gelap dan nista Ayo sedulur jo nglaleake ayo saudara jangan melupakan Wajibe ngaji sak pranatane wajibnya mengkaji lengkap dengan aturannya Nggo ngandelake iman tauhide untuk mempertebal iman tauhidnya Baguse sangu mulyo matine 2X bagusnya bekal mulia matinya Kang aran sholeh bagus atine Yang disebut sholeh adalah bagus hatinya Kerono mapan seri ngelmune karena mapan lengkap ilmunya Laku thoriqot lan ma’rifate menjalankan tarekat dan ma’rifatnya Ugo haqiqot manjing rasane 2 X juga hakikat meresap rasanya Al Qur’an qodim wahyu minulyo Al Qur’an qodim wahyu mulia Tanpo tinulis biso diwoco tanpa ditulis bisa dibaca Iku wejangan guru waskito itulah petuah guru mumpuni Den tancepake ing jero dodo 2X ditancapkan di dalam dada Kumantil ati lan pikiran menempel di hati dan pikiran Mrasuk ing badan kabeh jeroan merasuk dalam badan dan seluruh hati Mu’jizat Rosul dadi pedoman mukjizat RosulAl-Qur’an jadi pedoman Minongko dalan manjinge iman 2 X sebagai sarana jalan masuknya iman Kelawan Alloh Kang Moho Suci Kepada Alloh Yang Maha Suci Kudu rangkulan rino lan wengi harus mendekatkan diri siang dan malam Ditirakati diriyadohi diusahakan dengan sungguh-sungguh secara ihlas Dzikir lan suluk jo nganti lali 2X dzikir dan suluk jangan sampai lupa Uripe ayem rumongso aman hidupnya tentram merasa aman Dununge roso tondo yen iman mantabnya rasa tandanya beriman Sabar narimo najan pas-pasan sabar menerima meski hidupnya pas-pasan Kabeh tinakdir saking Pengeran 2X semua itu adalah takdir dari Tuhan Kelawan konco dulur lan tonggo terhadap teman, saudara dan tetangga Kang podho rukun ojo dursilo yang rukunlah jangan bertengkar Iku sunahe Rosul kang mulyo itu sunnahnya Rosul yang mulia Nabi Muhammad panutan kito 2x Nabi Muhammad tauladan kita Ayo nglakoni sakabehane ayo jalani semuanya Alloh kang bakal ngangkat drajate Allah yang akan mengangkat derajatnya Senajan asor toto dhohire Walaupun rendah tampilan dhohirnya Ananging mulyo maqom drajate 2X namun mulia maqam derajatnya di sisi Allah Lamun palastro ing pungkasane ketika ajal telah datang di akhir hayatnya Ora kesasar roh lan sukmane tidak tersesat roh dan sukmanya Den gadang Alloh swargo manggone dirindukan Allah surga tempatnya Utuh mayite ugo ulese 2X utuh jasadnya juga kain kafannya Yarosulalloh salammun’alaik Yaarofi’asaaniwaddaaroji Atfatayaji rotall `aalami Yauhailaljuu diwaalkaromi Sekian mengeai lirik syi'ir tanpo waton dan artinya kali ini. semoga bermanfaat dan bisa dipahami makna yang terkandung didalamnya sehingga menjadikan kita lebih baik lagi. untuk file mp3nya, anda bisa mendownloadnya sendiri di berbagai situs yang ada di internet. Syiir Tanpo Waton Lengkap bahasa Arab, bahasa jawa dan arti terjemahannya. Assalamu’alaikum. Pasa kesempatan kali ini kami akan berbagi tentang lirik Sholawat Syiir Tanpo Waton, yang akan kami tulisakan dalam bentuk bahasa Arab, Jawa dan terjemahaan Indonesia nya. Syiir tanpo waton disusun oleh KH. Moh. Nizam As-Sofa atau yang akrab dipanggil dengan Gus Nizam, beliau adalah seorang pengasuh Pondok Pesantren Ahlus Shofa wal Wafa, di desa Wono ayu Kabupaten Sidoarjo Jawa timur. Beliau adalah cucu dari KH. Sahlan, yang merupakan seorang ulama besar dari Krian. Nah itulah sedikit keterangan mengenai asal usul syiir tanpa waton, berikut di bawah ini adalah lirik syiirannya. Lihat juga Lirik Lagu Turi Putih اَسْتَغْفِرُالله رَبَّ الْبَرَايَا اَسْتَغْفِرُ الله مِنَ الْخَطَايَا رَبِّ زِدْنِيْ عِلْمًا نَافِعًا وَوَفِّقْنِيْ عَمَلًا صَالِحًا يَا رَسُوْلَ الله سَلاَمٌ عَلَيْك يَا رَفِيْعَ الشَّانِ وَالدَّرَجِ عَطْفَةً يَاجِيْرَةَ الْعَلَمِ يَا اُهَيْلَ الْجُوْدِ وَالْكَرَمِ Ngawiti ingsun nglaras syi’iran Kelawan muji maring pengeranAku ”memulai menembangkan syiir dengan memuji kepada Tuhan Kang paring rohmat lan kenikmatan Rino wengine tanpo pitungan Yang memberi rahmat dan kenikmatan siang dan malam tanpa perhitungan Duh bolo konco priyo wanito Ojo mung ngaji syare’at bloko Wahai para sahabat pria dan wanita jangan hanya belajar syariat saja Gur pinter dongeng nulis lan moco Tembe mburine bakal sangsoro Hanya pandai mendongeng bicara, menulis, dan membaca akhirnya hanya akan sengsara Lihat juga Lirik Sholawat Padang Bulan Akeh kang apal Qur’an hadise Seneng ngafirke marang liyane Banyak yang hafal Al-Qur’an dan hadisnya suka mengkafirkan orang lain Kafire dewe ndak digatekke Yen isih kotor ati akale Kekafirannya sendiri tidak diperhatikan kalau masih kotor hati dan akalnya Gampang kabujuk nafsu angkoro Ing pepaese gebyare donyo Mudah tertipu nafsu angkara dalam hiasan gemerlapnya dunia Iri lan meri sugihe tonggo Mulo atine peteng lan nisto Iri dan dengki kekayaan tetangga maka hatinya gelap dan nista Ayo sedulur jo nglaleake Wajibe ngaji sa’pranatane Mari saudara jangan melupakan kewajiban mengaji belajar lengkap dengan aturannya Nggo ngandelake iman tauhide Baguse sangu mulyo matine Untuk menebalkan iman tauhidnya bagusnya bekal mulia matinya Kang aran sholeh bagus atine Kerono mapan seri ngelmune Yang disebut orang shaleh itu bagus hatinya Karena sempurna seri keilmuannya Lihat juga Lirik Lagu Lir-ilir Laku thoriqat lan ma’rifate Ugo haqiqot manjing rasane Melakukan thariqat dan ma’rifatnya juga hakikat meresap rasanya اَسْتَغْفِرُالله رَبَّ الْبَرَايَا اَسْتَغْفِرُ الله مِنَ الْخَطَايَا رَبِّ زِدْنِيْ عِلْمًا نَافِعًا وَوَفِّقْنِيْ عَمَلًا صَالِحًا Al-Qur’an qodim wahyu minulyo Tanpo tinulis iso diwoco Al-Qur’an qadim wahyu yang mulia Tanpa ditulis bisa dibaca Iku wejangan guru waskito Den tancepaken ing jero dodo Itu wejangan pesan guru yang waskita Ditancapkan ke dalam dada Kumantil ati lan pikiran Mrasuk ing badan kabeh jeroan Tergantung tertempel di hati dan pikiran Merasuk ke dalam badan dan tubuh Mukjizat Rosul dadi pedoman Minongko dalan manjinge iman Mukjizat Rasul Al-Qur’an jadi pedoman sebagai jalan masuknya iman Kelawan Alloh kang moho suci Kudu rangkulan rino lan wengi Kepada Allah yang Maha Suci Harus berpelukan mendekatkan diri siang dan malam Ditirakati diriyadhahi Dzikir lan suluk jo nganti lali Diusahakan dan dilatih Dzikir dan suluk jangan sampai dilupakan Uripe ayem rumongso aman Dununge roso tondo yen iman Hidupnya tenteram dan merasa aman itulah perasaan tanda beriman Sabar narimo nadjan pas-pasan Kebeh tinakdir saking pengeran Sabar menerima meskipun hidup pas-pasan Semua sudah ditakdirkan dari Tuhan Kelawan konco dulur lan tonggo Kang podo rukun ojo dursilo Terhadap teman, saudara, dan tetangga Rukunlah jangan bertengkar Iku sunnahe rosul kang mulyo Nabi Muhammad panutan kito Itu sunnah Rasul yang mulia Nabi Muhammad suri tauladan kita Ayo nglakoni sekabahane Alloh kang bakal ngangkat drajate Ayo jalani semua Allah yang akan mengagnkat derajatnya Senajan asor toto dzohire Ananging mulyo maqom drajate Meskipun rendah secara lahiriyah Namun mulia kedudukan derajatnya di sisi Allah Lamun palastro ing pungkasane Ora kesasar roh lan sukmane Ketika ajal telah datang di akhir Tidak tersesat roh dan sukma raga nya Den gadang Alloh swargo manggone Utuh mayite ugo ulese Disanjung Allah surga tempatnya Utuh lengkap jasadnya juga kain kafannya يَا رَسُوْلَ الله سَلاَمٌ عَلَيْك يَا رَفِيْعَ الشَّانِ وَالدَّرَجِ عَطْفَةً يَاجِيْرَةَ الْعَلَمِ يَا اُهَيْلَ الْجُوْدِ وَالْكَرَمِ Nah itulah lirik syiir tanpo waton yang dapat kami sampaikan, lebih dan kurangnya kami mohon maaf, Terima kasih dan wassalam. Lihat juga lirik sholawat lainnya Syiir Tanpo Waton Gus Dur, Lirik Jawa dan Terjemahannya pertama kali di tulis di Rtp Maxwin138 oleh Teks syiir Tanpo Weton Gus Dur. Foto istimewa. - Disebut sebagai syiir Tanpo Weton karena tiba-tiba saja syiir ini populer tanpa komanda pasca wafatnya KH. Abdurrahman Wahid. Suaranya pelantunnya, Gus Nizam, dianggap sangat mirip dengan Gus Dur. Disebutlah sebagai syiir Gus الله ربّ البرايا استتغفر الله من الخطا يا ربّي زدني علما نافعا ووفّقني عملا صالحا يا رسول الله سلام عليك يا رفيع الشان و الدرج عطفة يا جيرة العالم يا أهَيل الجود والكرم Astagfirullah Robbal Baroya Astagfirullah Minal Khotoya Ya Rosulallah, Salamun 'Alaik Ya Rofi'asy - syani waddaroji 'Atfatan yajirotal 'alami Ya uhailal judi walkaromi Ngawiti ingsun nglarasa syi’iran Kelawan muji maring pengeran Kang paring rohmat lan kenikmatan Rino wengine tanpo petungan 2X Duh bolo konco priyo wanito Ojo mung ngaji syare’at bloko Gur pinter ndongeng nulis lan moco Tembe mburine bakal sangsoro 2X Akeh kang apal Qur’an haditse Seneng ngafirke marang liyane Kafire dewe dak digatekke Yen isih kotor ati akale 2X Gampang kabujuk nafsu angkoro Ing pepaese gebyare ndunyo Iri lan meri sugihe tonggo Mulo atine peteng lan nistho 2X Ayo sedulur jo nglaleake Wajibe ngaji sak pranatane Nggo ngandelake iman tauhite Baguse sangu mulyo matine 2X Kang aran soleh bagus atine Kerono mapan seri ngelmune Laku thoriqot lan ma’rifate Ugo hakekot manjing rasane 2 X Alquran qodim wahyu minulyo Tanpo ditulis biso diwoco Iku wejangan guru waskito Den tancepake ing jero dodo 2X Kumantil ati lan pikiran Mrasuk ing badan kabeh jeroan Mu’jizat rosul dadi pedoman Minongko dalan manjing iman 2 X Kelawan Alloh kang moho suci Kudu rangkulan rino lan wengi Ditirakati diriyadhohi Dzikir lan suluk jo nganti lali 2X Uripe ayem rumongso aman Dununge roso tondo yen iman Sabar narimo najan pas pasan Kabeh tinakdir saking pengeran 2X Kelawan konco dulur lan tonggo Kang podho rukun podho trapsilo Iku sunnahe, Rasul kang mulyo Nabi Muhammad, Panutan Kito 2X Ayo nglakoni sakabehane Allah kang bakal ngangkat drajate Senajan ashor toto dhohire Ananging mulyo maqom drajate 2X Lamun palarasto ing pungkasane Ora kesasar roh lan sukmane Den gadang Allah swargo manggone Utuh mayite ugo ulese 2X Yarosulalloh salammun’alaik… Yaarofi’asaaniwaddaaroji… `atfatayaji rotall `aalami… Yauhailaljuu diwaalkaromi… Arti Syiir Tanpo Weton Astagfirullah robbal baroya… Astagfirulloh minal khootooya… Robbi zidni `ilmannaafii’a… Wawaffikni `amalansoliha… Yarosulalloh salammun’alaik… Yaarofi’asaaniwaddaaroji… `atfatayaji rotall `aalami… Yauhailaljuu diwaalkaromi… Aku memulai menembangkan syi’ir Dengan memuji kepada Tuhan Yang memberi rohmat dan kenikmatan Siang dan malamnya tanpa terhitung Wahai para teman pria dan wanita Jangan hanya belajar syari’at saja Hanya pandai bicara, menulis dan membaca Esok hari bakal sengsara Banyak yang hapal Qur’an dan Haditsnya Senang mengkafirkan kepada orang lain Kafirnya sendiri tak dihiraukan Jika masih kotor hati dan akalnya Gampang terbujuk nafsu angkara Dalam hiasan gemerlapnya dunia Iri dan dengki kekayaan tetangga Maka hatinya gelap dan nista Ayo saudara jangan melupakan Wajibnya mengkaji lengkap dengan aturannya Untuk mempertebal iman tauhidnya Bagusnya bekal mulia matinya Yang disebut sholeh adalah bagus hatinya Karena mapan sari ilmunya Menjalankan tarekat dan ma’rifatnya Juga hakikat meresap rasanya Al Qur’an qodim wahyu yang mulia Tanpa ditulis bisa dibaca Itulah nasihat guru mumpuni Ditancapkan di dalam dada Menempel di hati dan pikiran Merasuk dalam badan dan seluruh hati Mukjizat Rosul Al-Qur’an jadi pedoman Sebagai sarana jalan masuknya iman Kepada Alloh Yang Maha Suci Harus mendekatkan diri siang dan malam Diusahakan dengan sungguh-sungguh secara ihlas Dzikir dan suluk jangan sampai lupa Hidupnya tentram merasa aman Mantabnya rasa tandanya iman Sabar menerima meski hidupnya pas-pasan Semua adalah takdir dari Tuhan Terhadap teman, saudara dan tetangga Yang rukun jangan bertengkar Itu sunnahnya Rosul yang mulia Nabi Muhammad tauladan kita Ayo jalani semuanya Allah yang akan mengangkat derajatnya Walaupun rendah tampilan dhohirnya Namun mulia maqam derajatnya di sisi Allah Ketika ajal telah datang di akhir hayatnya Tidak tersesat ruh dan sukmanya Dirindukan Allah surga tempatnya Utuh jasadnya juga kain kafannya Yarosulalloh salammun’alaik… Yaarofi’asaaniwaddaaroji… `atfatayaji rotall `aalami… Yauhailaljuu diwaalkaromi…2x Demikian teks Syiir Tanpa Weton yang syarat hikmah dan nasihat untuk kita semuanya. [

arti syiir tanpo waton dalam bahasa indonesia